FOLLOW-UP PROGRAM WIRAUSAHA
Yang Muda Menjadi Wirausaha
SOEBAG’S – Berwirausaha
dan Peduli Lingkungan
Mendorong generasi muda
untuk berwirausaha yang memberdayakan masyarakat dan peduli lingkungan menjadi
fokus Stube-HEMAT Yogyakarta dalam setiap Program Kewirausahaan yang terselenggara. Hal tersebut menginspirasi salah satu aktivis Stube-HEMAT
Yogyakarta yaitu Kuncoro Adhi Prabowo yang akrab disapa Ecoon. Merintis usaha
yang dibangun dengan tujuan pemberdayaan masyarakat dan berupaya untuk terus
konsisten terhadap isu-isu lingkungan ditekuninya sejak awal bulan Mei 2012. Bersama
Stube-HEMAT Yogyakarta, Ecoon dapat mewujudkan cita-citanya. Melalui Follow-Up
Program Kewirausahaan Stube-HEMAT Yogyakarta, Ecoon mendapat peluang untuk
merintis usahanya.
Usaha yang dirintisnya
diberi nama SOEBAG’S. SOEBAG’S adalah sebuah usaha yang bertujuan memberdayakan
masyarakat dan peduli terhadap isu-isu lingkungan. Produk SOEBAG’S adalah tas
berbahan sampah visual (bekas spanduk, baliho, neonbox). Dengan membuat produk
yang ramah lingkungan yaitu penggunaan tas kantong yang dapat digunakan
berkali-kali, secara tidak langsung memanfaatkan bahan-bahan daur ulang.
Produk ini diharapkan
mampu memberikan kontribusi dalam membangun karakter masyarakat yang peduli
lingkungan. Dalam merintis usahanya, Ecoon bekerjasama dengan Resti yang
juga aktivis Stube-HEMAT Yogyakarta. Investasi alat, pembuatan pola (desain
tas), riset bahan, pemetaan segmen pasar dan pemasaran produk dikerjakan bersama-sama.
Ecoon berharap rintisan usaha ini tidak hanya berorientasi pada profit, namun
juga dapat menjadi media untuk mengkampanyekan kepedulian terhadap lingkungan
dimana kita tinggal.
CHICKEN BINANGUN- Meretas
Asa, Merintis Usaha

Bersama Eddy, salah satu
teman yang juga aktivis Stube-Hemat Yogyakarta, Yanto mulai merintis usaha
beternak ayam. Pembangunan kandang, pembelian makanan ternak, pembelian dan
pemeliharaan ayam mereka kerjakan bersama-sama. “CHICKEN BINANGUN” atau CB,
menjadi tag-line untuk usaha yang dirintis Yanto ini. Kata Binangun
menjelaskan lokasi usaha ternak ayam ini yaitu berada di Kabupaten Kulonprogo
Binangun. Singkatan tag-line tersebut terinspirasi oleh salah satu Girl Band
Indonesia yang saat ini sedang melejit namanya yaitu Cherry Belle yang dikenal
dengan sebutan CB oleh para penggemarnya. Yanto berharap dengan sebutan CB,
usahanya pun juga dapat sukses dan melejit namanya seperti GirlBand Cherry
Belle.

Gengsi Hilang, Sukses pun
Menjulang

Berjualan snack di kampus
menjadi pilihan Frida untuk mulai merintis usahanya. Frida yang saat ini
menempuh studi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta jurusan BK ini, melihat
kesulitan yang dialami teman-teman dan para dosen saat jam istirahat ingin
membeli snack. Lokasi kelas-kelas di jurusan BK terlalu jauh dengan lokasi kantin
kampus. Terkadang teman-teman atau pun dosen mengurungkan niat untuk membeli
makanan di kantin karena waktu yang sangat mepet dan lokasi kantin yang jauh.
Dengan berjualan snack di
kampus, teman-teman Frida dan para dosen tidak harus membeli snack di kantin
kampus yang jaraknya cukup jauh. Frida memasarkan aneka snack dan jajanan di
dekat kelas-kelas dan kantor para dosennya. Sebuah kotak box besar berisi
beraneka snack dan jajanan selalu menemani Frida saat berjualan snack di
kampusnya. Para dosen dan teman-temannya pun senang dengan usaha yang dirintis
Frida. Rasa gengsi karena “berjualan” di kampus tidak ada di benaknya. Sikap
optimis Frida untuk meringankan beban orang tua dengan berwirausaha menjadi
inspirasi generasi muda agar dapat mandiri dan sukses dalam hidupnya.
Komentar
Posting Komentar