"GENDER : Kenali, Pahami dan Bertindak"
Sistem
patriarkhi mempunyai kekuatan untuk mengendalikan berbagai aspek kehidupan
perempuan dari ideologi bahkan sampai
hal ekonomi. Tidak mengherankan jika kemiskinan juga berkaitan erat dengan
perempuan. Sayangnya, bukan hanya praktik budaya
yang menguatkan sistem tersebut tapi juga faktor agama.
Pemikiran kritis tentang gender seharusnya disebarluaskan di masyarakat, khususnya
dikalangan intelektual karena mereka
adalah figur yang membawa pengaruh terhadap masyarakat.
Partisipasi mereka mejadi pelaku emansipasi sangat diharapkan.
Bentuk perlakuan ketidakadilan terhadap perempuan ini salah satunya berakar dari sumber budaya
yang masih meninggikan derajat laki-laki dibandingkan perempuan. Meskipun perempuan telah memperjuangkan persamaan hak dibidang sosial, ekonomi, politik dan
budaya namun perjuangan ini masih perlu dilakukan karena sampai saat ini diskriminasi
terhadap perempuan masih sering terjadi,
meskipun diera saat ini tidak hanya
perempuan yang mengalami diskriminasi dan ketidakadilan, tetapi laki-laki juga
ada yang mengalami dikriminasi dan ketidakadilan.
Stube HEMAT Yogyakarta bersama-sama dengan mahasiswa yang
ingin belajar mengenai permasalahan ini melakukan beberapa kali diskusi dengan
beberapa topik yang berbeda.
1.
Pemahaman mengenai
gender
2.
Gender dipandang
dari sudut kebudayaan
3.
Eksposure dan
diskusi di Dusun Setara Gender “Wonolelo”
4.
Konstruksi Gender
5.
Kekerasan dalam
berpacaran
6.
Keberpihakan
kebijakan publik pada perempuan
Komentar
Posting Komentar