Mengenal Wildlife Rescue Center (WRC)


Mengenal Wildlife Rescue Center (WRC)


Wildlife Rescue Center (WRC) adalah sebuah project di bawah Yayasan Konservasi Alam Yogyakarta yang memiliki aktivitas utama merehabilitasi dan merawat satwa-satwa liar hasil sitaan negara. Satwa yang dirawat tersebut adalah satwa yang secara hukum tidak boleh dipelihara, diperdagangkan baik secara utuh ataupun mati. Wildlife Rescue Center (WRC) menempati lokasi dengan luas sekitar 14 hektar yang terletak di Jl. Pengasih - Nanggulan, Derwelo, Sendangsari, Kabupaten Kulonprogo, Yogyakarta.

Pengetahuan ini diperoleh para siswa klas IX SMPK Tirtamarta-BPK Penabur Pondok Indah Jakarta yang melakukan kunjungan ke tempat ini sebagai rangkaian studi sosial di Yogyakarta dengan beberapa mahasiswa Stube-HEMAT sebagai pendampingnya. Kunjungan ini diharapkan membangun kepedulian siswa terhadap kelestarian alam, khususnya satwa dan tanaman.

Dr. Arini, salah satu dokter hewan yang mengurus dan merawat satwa-satwa yang ada di tempat tersebut memperkenalkan latar belakang didirikannya WRC dan menceritakan kepada siswa-siswi bagaimana cara menangani dan merawat satwa-satwa liar yang ada. Namun pada saat kunjungan ini satwa-satwa liar yang dipelihara dalam karantina tidak dapat dilihat atau dikunjungi oleh manusia karena alasan tertentu seperti penularan sakit-penyakit. Setelah itu siswa-siswi diajak berkeliling dan bermain fun games dalam 2 kelompok. Permainan ini bertujuan supaya para siswa mengenal lebih detil berbagai tanaman dan pepohonan serta macam-macam serangga yang mereka temui. Di akhir kunjungan mereka mempresentasikan apa yang sudah mereka pelajari.



Para siswa pun sangat antusias mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai. Mengenal berbagai macam pepohonan dan jenis-jenis serangga yang mereka temui merupakan hal baru bagi mereka. Lebih mengejutkan lagi ketika mereka diperlihatkan seekor buaya besar di dalam kandang. Ada yang senang ada juga yang berteriak histeris karena ketakutan. Dan ini adalah sesuatu yang menarik bagi mereka karena sebagian dari mereka baru pertama kali melihat buaya secara langsung. Dengan kegiatan Studi Sosial ini, diharapkan siswa-siswi SMPK Tirtamarta BPK Penabur Pondok Indah Jakarta semakin mengenal, peduli dan cinta terhadap lingkungan alam dan satwa yang ada di dalamnya. (ELZ) 

Komentar